Cara Membuat Jaringan (LAN) PC to PC (2 Komputer)

Main game offline seperti game Strategi, game perang-perangan sangat jenuh juga apabila main secara sendirian atau lawannya dengan komputer, rasanya tidak ada tantangan begitu juga didalam lingkungan kerja cape harus bolak-balik memindahkan file dari komputer yang satu ke komputer lainnya menggunakan Flasdisk, tanjep sana tanjep sini nggak efektif untuk suasana lingkungan kantor hanya menghabiskan waktu untuk itu, apalagi untuk mencetak dokumen yang mana kebetulan Printer yang tersedia hanya satu. untuk mengatasi hal tersebut saya pada bagian ini pertama akan membahas mengenai cara membuat jaringan (LAN) skala  kecil dengan 2 komputer dengan menggunakan kabel UTP. Untuk itu yang perlu Anda persiapkan adalah kabel UTP dan Jack RJ-45 yang sudah terpasang serta Network card pada masing-masing komputer. Biasanya komputer sekarang sudah dilengkapi dengan Lan Card pada motherboard komputer tersebut. Jika tidak ada Anda bisa membelinya di toko komputer bersama dengan kabel UTP dan Jack RJ-45.
Jika hanya menghubungkan 2 komputer, Anda tidak memerlukan sebuah hub atau switch. Namun, konfigurasi kabelnya yang sedikit berbeda. Jika Anda membuat jaringan untuk 2 komputer tanpa menggunakan hub atau switch, konfigurasi kabel yang digunakan adalah kabel Cross atau (PC to PC). Sebaliknya jika mengggunakan sebuah hub atau switch, untuk membuat jaringan lebih dari 2 komputer maka konfigurasi kabel yang digunakan adalah kabel Straight (PC to HUB/Switch). (Silahkan baca Cara Memasang Kabel UTP Tipe Straight dan Cross)
Baik, langsung saja saya bahas mengenai cara membuat jaringan (LAN) untuk menghubungkan 2 komputer. Beriikut langkah-langkahnya:
  1. Colokkan kabel UTP yang sudah dikonfigurasi dengan kabel cross ke port LAN card komputer pertamaAnda.
  2. Jika Anda menggunakan Windows XP,buka Control Panel »» Network and Internet Connections »» Network Connections.
  3. Klik kanan pada Network Card Anda dan pilih properties.
  4. Pada jendela Local Area Connection Properties, pilih Internet Protocol (TCP/IP) lalu klik Properties, seperti pada gambar di bawah ini,
  5. Pada jendela properties yang muncul, pilih opsi Use the following IP Address dan isikan dengan 192.168.0.1 pada IP Address, 255.255.255.0 pada Subnetmask. Input yang tersisa bisa Anda kosongkan.
  6. Klik OK untuk menyimpan setting dan klik tombol OK juga pada Local Area Connection Properties.
Selanjutnya agar kedua komputer tersebut bisa berhubungan, maka Nama Workgroup dari komputer-komputer tersebut haruslah sama. Untuk itu, berikanlah nama Workgroup yang sama pada kedua komputer tersebut. Caranya sebagai berikut:
  1. Bukalah system Properties dengan mengklik kanan icon My Computer dan pilih properties. Anda juga dapat menekan tombol kombinasi keyboard Win + Break.
  2. Pada jendela System Properties,  Pilih Tab Computer Name lalu klik tombol Change.
  3. Di jendela berikutnya berikan nama untuk komputer 1 dengan nama yang diinginkan. Misalkan User-1. Dan berikan nama dari workgroup Anda, Contohnya Abal-abal.
  4. Klik OK dan klik OK juga pada jendela System Properties dan akan terlihat seperti di gambar dibawah ini,
Agar perubahan yang baru Anda lakukan berpengaruh pada system maka diperlukan proses restart. Lakukanlah langkah-langkah yang sama dengan diatas untuk melakukan konfigurasi Network Card dan merubah nama komputer serta workgroup pada komputer kedua. Namun, bedanya pada komputer 2, IP address yang diberikan adalah 192.168.0.2. Subnetmask sama yaitu 255.255.255.0. Sedangkan Nama komputer harus berbeda. Misalkan berikan nama User-2. Namun, nama Workgroup haruslah sama.
Untuk mengetahui apakah kedua komputer tersebut sudah terhubung lakukanlanh ping dari komputer 1 ke komputer 2 atau sebaliknya. Caranya sebagia berikut:
  1. Buka Command Prompt dengan menekan tombol keyboard Win + R.
  2. Pada CMD ketik perintah “ping IP Address”. IP Addrees diisi dengan IP komputer yang ingin di ping. Jika Anda melakukan ping dari komputer 1, maka IP address diisi dengan IP komputer 2. Begitu juga sebaliknya. Contoh perintah ping dari komputer 1 ke komputer 2: ping 192.168.0.2
  3. Jika koneksi antar kedua komputer tersebut berhasil maka hasilnya akan seperti ini:
  4. Pinging 192.168.0.2 with 32 bytes of data:
    Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128
    Ping statistics for 192.168.0.2: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 0ms, Average = 0ms
  5. Jika hasilnya seperti ini:
  6. Pinging 192.168.0.2 with 32 bytes of data:
    Request time out Request time out Request time out Request time out
    Ping statistics for 192.168.0.2: Packets: Sent = 4, Received = 0, Lost = 4 (100% loss)
    Berarti kedua komputer tersebut belum terkoneksi.
Cobalah memeriksa apakah kabel sudah terhubung dengan benar atau mungkin saja ada kabel yang putus.
Jika semuanya sudah beres dan hasil ping sudah bagus, ini artinya Anda berhasil menghubungkan 2 komputer tersebut. Demikian tutorial singkat untuk membuat jaringan (LAN) PC to PC atau 2 komputer. Tutorial ini masih jauh dari sempurna dan mungkin masih banyak kesalahan yang saya buat.

0 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...