50 Penyebab Blue Screen Windows dan Solusi Cara Mengatasinya

Penyebab Blue Screen Windows dan Solusi Cara Mengatasinya – Jika anda pengguna windows baik itu windows XP,Vista, 7 tentu anda sudah tidak asing lagi dengan munculnya tampilan biru disertai dengan kode error yang cukup membingungkan, kode tersebut biasa dikenal dengan “Blue Screen” atau “Blue Screen of Death”, dan ini biasanya bikin orang panik setengah mati, apalagi jika anda sedang deadline pekerjaan, file ada di komputer tersebut.

Error tersebut sebenarnya memberitahukan kepada si pemilik komputer bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan komputernya, apa yang tidak beres tersebut? semua tergantung pesan dan kode yang tertulis disitu.

blue screen windows
Blue Screen (Foto:howtogeek.com)
Untuk mengatasi error tersebut Anda harus mencari tahu maksud dari setiap errro yang muncul, ada banyak sekali pesan error yang muncul pada saat komputer mengalami bluescreen, berikut adalah beberapa contoh kode pesan error dan solusi singkatnya.

• Unmountable Boot Volume (stop code 0X000000ED)
Disebabkan karena Windows tidak bisa “mount” boot volume. Lihat juga pada bagian “Inaccessible Boot Device,”

• Unexpected Kernel Mode Trap (stop code 0X0000007F)
Umumnya error ini disebabkan karena memory yang cacat, kerusakan motherboard atau temperatur prossesor yang tinggi (biasanya terjadi karena overclocking).



• Status System Process Terminated (stop code 0Xc000021A)
Disebabkan adanya masalah pada Winlogon.exe atau pada Client Server Runtime Subsystem (CSRSS). Bisa juga disebabkan karena suatu user dengan level administrator merubah permission suatu file-file penting pada sistem Windows.

• Status Image Checksum Mismatch (stop code 0Xc0000221)
Kemungkinan penyebab error ini adalah kerusakan pada swap file, atau driver yang corrupted.

Solusi 1 : Anda dapat menggunakan Driver Rollback atau System Restore dari safe mode, untuk mengembalikan driver sebelumnya. Anda juga dapat menggunakan Windows XP Professional pemulihan fitur seperti Konfigurasi Baik Terakhir yang Diketahui pilihan startup, Cadangan, atau Automated System Recovery untuk mengembalikan konfigurasi bekerja sebelumnya. Setelah mengembalikan dari media backup, anda mungkin perlu mengajukan permohonan kembali service pack atau hotfix, tergantung pada saat backup dilakukan.

Solusi 2 : Jika pesan Stop nama file tertentu, cobalah menggantinya secara manual dengan salinan dari Windows XP Professional sistem operasi CD dengan mode aman atau Recovery Console. Untuk sistem yang menggunakan FAT16 atau sistem file FAT32, Anda memiliki pilihan untuk menggunakan Windows 98 atau Windows Millennium Edition Emergency Boot Disk untuk mengakses hard disk.

Jika file asli dari CD sistem operasi memiliki nama file yang berakhir dengan tanda garis bawah (_) karakter, Anda tidak dapat menggunakan file sampai terkompresi. Konsol Pemulihan’s Salin perintah ini sangat ideal untuk menyalin file terkompresi karena mendeteksi dan memperluas mereka. Jika Anda tidak menentukan nama file tujuan, Anda harus mengubah nama file diperluas dengan ekstensi yang benar sebelum menggunakannya. Dari safe mode atau Recovery Console, Anda dapat menggunakan perintah Expand uncompress dan menyalin file ke lokasi tujuan. Dalam Recovery Console, file yang diperluas diberi nama yang benar setelah disalin ke lokasi tujuan. Untuk informasi lebih lanjut tentang Expand Menyalin atau perintah, lihat Windows XP Help and Support Centre.

• Page Fault In Nonpaged Area (stop code 0X00000050)
Penyebab masalah ini mirip dengan masalah “Attempted Write To Readonly Memory,” di atas.

• NTFS File System (stop code 0X00000024)
Error disebabkan adanya masalah yang dilaporkan oleh Ntfs.sys (driver yang berfungsi untuk membaca dan menulis NTFS). Jika masih menggunakan file system FAT 32, error message yang timbul akan mirip (stop code 0X00000023). Masalah ini bisa diatasi dengan mengganti hardisk anda.

• No More System PTEs (stop code 0X0000003F)
Masalah muncul karena Windows kekurangan Page Table Entries (PTEs). PTEs digunakan untuk melakukan mapping RAM. Dimana mapping ini dilakukan oleh Virtual Memory Manager (VMM). Masalah ini juga dapat muncul ketika anda menggunakan beberapa monitor sekaligus.

Apabila error tersebut sering muncul, coba untuk menambah alokasi untuk PTEs pada Windows dengan cara sebagai berikut:

Buka Registry Editor.
Lihat pada: HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Contro l\Session Manager\Memory Management
Double-click pada PagedPoolSize , masukkan value-nya 0 , klik OK.
Kemudian double-click pada SystemPages. Jika menggunakan beberapa monitor sekaligus masukkan valuenya 36000. Selain itu masukkan valuenya 40000 jika RAM sebesar 128MB atau kurang. Jika RAM 128MB atau lebih masukkan valuenya 110000.
Setelah selesai, klik OK, tutup Registry Editor dan restart komputernya. when you’re done. The change will take effect when you restart Windows.
• Kmode Exception Not Handled (stop code 0X0000001E)
Biasanya masalah ini disebabkan adanya kesalahan pada driver atau service, konfilk IRQ. Apabila nama file dan service disebutkan coba uninstal software tersebut atau driver tersebut (rolling back the driver). Masalah ini juga dapat disebabkan karena kurangnya space pada disk pada saat melakukan instalasi.

• Kernel Data Inpage Error (stop code 0X0000007A)
Masalah timbul pada virtual memory, biasanya karena windows tidak dapat membaca atau menulis data ke swap file. Kemungkinan penyebab antara lain bad sectors, virus, memory yang cacat, atau bahkan kerusakan motherboard.

• Inaccessible Boot Device (stop code 0X0000007B)
Biasanya masalah ini timbul pada saat startup Windows apabila Windows tidak dapat membaca data mengenai system boot partition. Bisa juga disebabkan karena harddisk yang error, file boot.ini yang cacat (corrupted). Bila tidak ada masalah pada disk drive, partisi dan file boot.ini (ketika dua Operating System terinstall) coba cek settingan booting pada BIOS. Apabila masalah ini munculketika sedang melakukan upgrade Windows, itu dapat disebabkan adanya hardware yang tidak kompatibel dengan Windows. Coba lepas hardware yang bermasalah atau cari driver yang sesuai untuk Windwos-nya.

• Hardware Interrupt Storm (stop code 0X000000F2)
Masalah timbul ketika suatu hardware (USB atau SCSI controller) gagal untuk “melepas” sebuah IRQ. Kegagalan tersebut biasanya disebabkan karena masalah pada driver. Selain itu masalah ini juga dapat timbul karena adanya dua perangkat menggunakan IRQ yang sama.

• Driver Unloaded Without Cancelling Pending Operations (stop code 0X000000CE)
Penyebab masalah ini mirip dengan masalah “Attempted Write To Readonly Memory,” di atas. Lihat masalah “Attempted Write To Readonly Memory” di bawah.

• Driver Power State Failure (stop code 0X0000009F)
Disebabkan tidak cocok/kompatibel antara “computer’s power management” dengan driver atau services yang berjalan. Biasa terjadi pada saat komputer melakukan “hibernasi”. Apabila nama file dan service disebutkan coba uninstal software tersebut atau driver tersebut (rolling back the driver). Atau coba men-disable “Windows’ support for power management”.

• Driver IRQL Not Less Or Equal (stop code 0X000000D1)
Disebabkan drivers mengakses hardware address yang tidak sesuai. Bisa juga disebabkan karena masalah seperti pada “Attempted Write To Readonly Memory,” di atas. Lihat masalah “Attempted Write To Readonly Memory” di bawah.

• Data Bus Error (stop code 0X0000002E)
Masalah ini biasanya disebabkan karena ada kerusakan/cacat pada hardware, biasanya adalah memory. Selain cacat pada memory bisa juga karena kerusakan motherboard, harddisk, ganti hardwarenya…

• Bad Pool Caller (stop code 0X000000C2)
Penyebab masalah ini mirip dengan masalah “Attempted Write To Readonly Memory,” di bawah. Selain itu error ini juga dapat disebabkan oleh hardware yang rusak/cacat. Apabila masalah ini muncul ketika sedang melakukan upgrade Windows, itu dapat disebabkan adanya hardware yang tidak kompatibel dengan Windows. Coba lepas hardware yang bermasalah atau cari driver yang sesuai untuk Windwos-nya.

• Attempted Write To Readonly Memory (stop code 0X000000BE)
Biasanya masalah ini disebabkan adanya kesalahan pada driver atau service. Apabila nama file dan service disebutkan coba uninstal software tersebut atau driver tersebut (rolling back the driver). Dan cari driver yang sesuai dengan Operating System-nya.

• IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL (0X0000000A)
Error ini yang paling sering muncul pada saat terjadi Blue Screen.
Pesan kesalahan ini biasanya disebabkan kerena ada ketidakcocokan driver yang terinstall di komputer.

Penyebabnya:

Driver yang bentrok atau tidak cocok
Permasalahan pada Video Card, hal ini mencakup video card yang di overclock melebihi batas atau Anda baru berganti Video card dan Anda belum menguninstall driver Video card lama dari chipset berbeda
Permasalahan pada Audio Card, meliputi kesalahan konfigurasi atau bug dalam driver sound card
• NTFS_FILE_SYSTEM atau FAT_FILE_SYSTEM (0X00000024) atau (0X00000023)
Pesan error ini setidaknya sudah sedikit memberikan gambaran di mana kerusakan berada, yaitu ada di partisi atau filesystemnya tetapi bukan di harddisknya.
Kita bisa melakukan pengecekan dengan memeriksa kabel SATA atau PATA atau bisa mengecek partisi dengan tool chkdsk.

• NEXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP (0X0000007F)
Bila Anda mendapatkan pesan error seperti ini, dapat disebabkan karena:

Overclock Hardware yang berlebihan
Komponen komputer yang terlalu panas
BIOS yang korup
Memory dan CPU yang cacat
• DATA_BUS_ERROR
Pesan error ini disebabkan karena adanya kemungkinan bahwa memory atau slot memory di motherboard rusak.

• PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA
Pesan error ini disebabkan karena adanya kerusakan hardware, termasuk memory utama, memory video card, atau memory di processor (L2 Cache)

• INACCESSIBLE_BOOT_DEVICE
Pesan error ini disebabkan karena adanya kesalahan dalam konfigurasi jumper harddisk yang salah, virus boot sector, driver IDE controller yang salah, atau kesalahan driver chipset.

• VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE
Pesan error ini disebabkan karena adanya Kesalahan terjadi pada instalasi driver video card yang kurang sempurna, restart pada saat instalasi atau juga dapat terjadi karena kesalahan dalam instalasi driver.

• BAD_POOL_CALLER
Pesan error ini disebabkan karena adanya Kesalahan ini dapat terjadi karena kesalahan atau driver yang tidak kompatibel. Sering terjadi saat melakukan instalasi XP dari upgrade, atau bukan dari instalasi baru.

• PEN_LIST_CORRUPT
Pesan error ini disebabkan karena adanya kerusakan RAM

• MACHINE_CHECK_EXCEPTION
Pesan error ini disebabkan oleh cacatnya CPU, atau yang di overclock secara agresif, serta power supply yang kekurangan daya atau rusak.

• KMODE_EXCEPTION_NOT_HANDLED (0×0000001E)
Pesan Stop 0×0000001E mengindikasikan bahwa kernel Windows XP mendeteksi sebuah instruksi prosesor ilegal atau yang tidak diketahui. Penyebab pesan Stop ini 0×0000001E mirip dengan penyebab pesan Stop 0×0000000A, yaitu karena pelanggaran akses dan memori yang tidak valid. Biasanya error-handler (pengendali error) default dari Windows XP akan mengatasi masalah ini jika tidak terdapat error-handling routines didalam kode instruksi yang dijalankan.

• MISMATCHED_HAL (0×00000079)
Menunjukkan bahwa HAL (Hardware Abstraction Layer) dan tipe kernel komputer tidak cocok. Error ini sering terjadi ketika setting firmware ACPI dirubah. Contohnya, Anda mungkin meng-install Windows XP di komputer X86-based dengan opsi enable pada ACPI firmware di-enable-kan dan kemudian Anda disable-kan. Error ini dapat juga terjadi ketika file konfigurasi yang tidak cocok antara single dan multi-processor di-copy-kan ke sistem.

• ATTEMPTED WRITE TO READONLY MEMORY (0x000000BE)
Biasanya masalah ini disebabkan adanya kesalahan pada driver atau service. Tidak beda jauh dengan yang nomor 1 diatas.

• DRIVER POWER STATE FAILURE (0X0000009F)
Tidak cocok/kompatibel antara “computer’s power management” dengan driver atau services yang berjalan. Biasa terjadi pada saat komputer melakukan “hibernasi”.

• DRIVER UNLOADED WITHOUT CANCELLING PENDING OPERATIONS (0X000000CE)
Penyebab masalah ini mirip dengan masalah Attempted Write To Readonly Memory, bisa lihat masalah tersebut diatas.

• DRIVER USED EXCESSIVE PTES (0X000000D)
Lihat pada masalah No More System PTEs.

• HARDWARE INTERRUPT STORM (0X000000F2)
Masalah timbul ketika suatu hardware (USB atau SCSI controller) gagal untuk “melepas” sebuah IRQ. Kegagalan tersebut biasanya disebabkan karena masalah pada driver. Selain itu masalah ini juga dapat timbul karena adanya dua perangkat menggunakan IRQ yang sama.

• KERNEL DATA INPAGE ERROR (0X0000007A)
Masalah timbul pada virtual memory, biasanya karena windows tidak dapat membaca atau menulis data ke swap file. Kemungkinan penyebab antara lain bad sectors, virus, memory yang cacat, atau bahkan kerusakan motherboard.

• KERNEL STACK INPAGE ERROR (0X00000077)
Penyebab mirip dengan masalah “Kernel Data Inpage Error,” di atas.

• KMODE EXCEPTION NOT HANDLED (0X0000001E)
Biasanya masalah ini disebabkan adanya kesalahan pada driver atau service, konfilk IRQ. Apabila nama file dan service disebutkan coba uninstal software tersebut atau driver tersebut (rolling back the driver). Masalah ini juga dapat disebabkan karena kurangnya space pada disk pada saat melakukan instalasi.

• NO MORE SYSTEM PTES (0X0000003F)
Masalah muncul karena Windows kekurangan Page Table Entries (PTEs). PTEs digunakan untuk melakukan mapping RAM. Dimana mapping ini dilakukan oleh Virtual Memory Manager (VMM). Masalah ini juga dapat muncul ketika anda menggunakan beberapa monitor sekaligus.

• STATUS IMAGE CHECKSUM MISMATCH (0Xc0000221)
Kemungkinan penyebab error ini adalah kerusakan pada swap file, atau driver yang corrupted.

• STATUS SYSTEM PROCESS TERMINATED (0Xc000021A)
Disebabkan adanya masalah pada Winlogon.exe atau pada Client Server Runtime Subsystem (CSRSS). Bisa juga disebabkan karena suatu user dengan level administrator merubah permission suatu file-file penting pada sistem Windows.

• UNMOUNTABLE BOOT VOLUME (stop code 0X000000ED)
Disebabkan karena Windows tidak bisa “mount” boot volume. Lihat juga pada bagian “Inaccessible Boot Device,”

• UNABLE TO LOCATE DLL (0 X00000135)
Disebabkan oleh sebuah file yang telah hilang atau rusak, atau kesalahan registri.

• THREAD STUCK IN DEVICE DRIVER (X000000EA)
Biasanya disebabkan oleh video card (VGA) atau disebabkan oleh driver-nya.

• ACPI BIOS Error (x000000A5)
BIOS motherboard tidak mendukung/tidak support spesifikasi ACPI.

• Kernel Mode Exception Not Handled (x0000008E)
Kesalahan pada kernel level aplikasi, tetapi Windows tidak menangkap kesalahan prosesor. Biasanya kesalahan kompatibilitas hardware.

• NMI Hardware Failure (x00000080)
Disebabkan oleh hardware (Sepertinya ada kesalahan lblue screen dan hardware bond).

• System Thread Exception Not Handled(x0000007E)
Kesalahan system process, tetapi Windows tidak dapat menangkap kesalahan prosesor. Banyak penyebabnya, termasuk: kompatibilitas hardware, ada masalah system driver atau system service, atau beberapa software.

• Registry Error (x00000051)
kesalahan system configuration manager atau kesalahan manajer karena hard disk itu sendiri memiliki kerusakan fisik atau file system, sehingga di dalam register file membaca input / output erorr.

• FTDISK Internal Error (x00000058)
Kegagalan karena kesalahan driver utama.

• Critical Service Failed (x0000005E)
Awal yang sangat penting untuk mengidentifikasi sistem yang disebabkan.

• Session3 Initialization Failed (x0000006F)
Error ini biasanya muncul pada Windows startup, biasanya muncul pertanyaan driver atau kerusakan yang timbul dari sistem file.

• Process Has Locked Pages(x00000076)
Dikarenakan driver pada penyelesaian input / output.

– Solusinya :
Langkah pertama: Klik Start -> Run: regedt32, cari [HKLM \ SYSTEM \ Currentcontrol Set \ control \ session manager \ memory management], double-byte value di sisi kanan “TrackLockedPages”, nilai 1.
Langkah Kedua: Jika blue screen lagi, maka pesan kesalahan akan menjadi: STOP: 0x0000000CB (0xY, 0xY, 0xY, 0xY) DRIVER_LEFT_LOCKED_PAGES_IN_PROCESS salah satu dari keempat “0xY” akan muncul nama driver yang menjadi masalah, repair atau uninstall driver yang muncul.Langkah ketiga: Untuk masuk ke registri, hapus “TrackLockedPages” yang sudah ditambahkan tadi.

• Multiple IRP Complete Request (stop code 0 x00000044)
Biasanya disebabkan oleh driver perangkat hardware.
– Solusi : Uninstall driver yang baru diinstal.

• RDR File System (x00000027)
Penyebab kesalahan ini sulit untuk dinilai, tetapi “out of Windows memory management problem” kemungkinan akan menyebabkan munculnya stop code ini.

Solusinya :
– Jika disebabkan karena memory management, meningkatkan/upgrade memori (RAM) akan memecahkan masalah.

Itulah beberapa permasalahan yang sering muncul saat windows mengalami blue screen, seperti dikutip dari laman blog i-TKJ, semoga berguna untuk anda semua.

cara mengendalikan Komputer orang Lain tanpa diketahui pemiliknya

Saat saya melihat statistik blogger salah satu artikel yang sering dikunjungi oleh para pembaca adalah artikel yang berjudul “Mengendalikan Komputer Orang Lain” Artikel yang saya postingakan itu masih mempunyai kelemahan, yaitu si pemilik komputer akan tau kalo komputernya sedang dikendalikan. Nah agar para pembaca makin sering mengunjungi blog saya ini, tidak ada salahnya saya memposting cara mengendalikan Komputer orang Lain tanpa diketahui pemiliknya. Namun sebelumnya karena artikel ini tergolong cara yang ilegal dan bisa disalahgunakan jika dibaca oleh orang yang tidak bertanggung jawab, saya tegaskan, “SAYA TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS APA YANG ANDA LAKUKAN SETELAH MEMBACA ARTIKEL INI. Sekali lagi, RESIKO DITANGGUNG PENUMPANG”


Software yang akan kita gunakan untuk melakukan Hal ini adalah software ProRat. Softwarenya bisa di download Disini. Saat anda mengekstrak, disitu akan ada 2 File yaitu”remote.exe” dan “penyusup.exe” remote.exe digunakan untuk meremote, dan penyusup.exe dijalankan di Client. Nah, langkahnya adalah, copy kan file penyusup.exe ke komputer yang akan kita kendalikan, lalu double klik, atau klik open. Sebelumnya, matikan dulu antivirus yang ada. Karna Biasanya akan terdeteksi oleh anti virus, maklum Program Hacking kan digolongkan dalam virus. Lalu langkah kedua, lihat IP ADRESS nya, karna ip address akan kita butuhkan saat meremote nanti. Lalu kita pindah ke komputer kita, jalankan Remote.exe maka akan muncul tampilan seperti ini:



Kolom IP : (Isikan ip address korban)
Port : 5110 ( jangan diubah) 
Kemudian klik tombol Connect. Maka akan muncul Permintaan untuk memasukkan password.
Password : situstkj
jangan diubah, karna memang itu passwordnya, kalo ga percaya, coba deh, pake password yang lain pasti ga jalan. :P Jika sudah klik OK. Lalu statusnya akan Connected Nah, anda bisa menggunakan tool tool disamping Kiri itu untuk mengendalikan komputer korban. Karna saya berbaik hati, maka saya akan bahas satu Persatu tool tool tersebut.

PC INFO


Pc Information adalah tool yang digunakan untuk membaca data data atau informasi komputer korban. Misalnya, Nama komputer, nama work group, kemudian username, window path. Dan masih banyak lagi.

Message


Adalah tool yng digunakan untuk mengirim pesan dari komputer kita ke komputer yang kita remote tadi. Tersedia pilihan simbol messagenya, kemudian respon untuk si user. Kemudian Tittlenya, dan isi pesannya.

Chat



Tool ini hampir sama dengan message. Hanya saja jika message hanya pesan satu arah. Kalau chat adalah pesan dua arah yang bisa kita gunakan untuk bercakap2 antara Kita dan si user tadi. Disini ada dua jenis chat. Yaitu Normal dan Matrix Chat. Matrix chat adalah chat dengan window box yang memenuhi layar si user. Jadi si user tidak akan bisa melakukan aktifitas apapun kecuali chating dengan anda. Keren bukan. :D
Lalu Normal chat. Yaitu chat dengan window normal jadi si user masih bisa melakukan aktifitasnya jika dy tidak berminat membalas chat dari anda. Meskipun begitu si user tidak bisa menutup windows chat nya. Saya berikan contoh Normal Chat. Misalkan dengan tool message tadi si user masi nekat mengakses web porno. Maka peringatkan saja dengan Normal chat . Berikut Percakapan antara operator warnet dan user nakal. :D (Pelaku diperankan oleh model. Wakakakakak)

Funny Stuff


Jika tadi ada user nakal, Funny Stuff ini banyak digunakan oleh operator nakal. :D (wah ada user nakal ama operator nakal. Pasti nama warnetnya “Nakal Net” Wakakakak) Tool ini untuk ngerjain komputer user mulai dari menghilangkan desktop icon, menghilangkan tombol start, menghilangkan taskbar, sampai membuka CD ROM (Sekedar curcol saya pernah melakukan ini, dan si user ketakutan dia kira komputernya ada hantunya :D). Saya yakin anda tidak butuh penjelasan mengenai ini. “Anda Lebih Pintar Dari Saya” :D

IExplorer


Singkatan dari Internet Explorer. Tool ini berfungsi untuk melihat informasi tentang Internet Explorer yang digunakan user. Anda juga bisa mengubah title IE nya, mengubah HomePagenya, ataupun membuka Alamat Web dengan menggunakan IE nya itu. Sedikit tidak menarik ya?? Saya juga setuju, lanjut ke tool berikttnya.

Control Panel


Tool yang tidak asing bukan. Yaps, singkat saja, andanbisa mengubah pengaturan komputer user melalui control panelnya ini. Lanjut......

Shutdown PC


Yaah, apalagi tool ini. Pasti anda tau deh tanpa saya jelasin. Lanjutttt......



Clipboard


Tool ini berfungsi untuk melihat isi clipboard user. Jika anda tidak tau apa itu clipboard, gini deh. Anda kalo blogwalking trus nemuin artikel yang bagus, trus mulai deh mengcopy isi artikelnya. Nah Clipboard itu untuk menyimpan data yang anda copy tadi sebelum di paste ke suatu tempat. Lanuuut, eh salah.. Lanjutttt....

Give Damage


Wah wah, jangan ddeh, kalopun emosi jangan pake ini ddeh, bahaya bosshhh.. jangan nanti si user bisa ngamuk ngamuk dan mengundang pengacara. (yaaaaah banyak cing ong, emang fungsinya apa sih) Ini untuk memformat Partisi C di komputer user. Waw, sadis bukan. Jangan deh bossh, jangan sampai si user ngamuk. Wkakakka.

Remote Downloader


Jika anda menyimpan / Mengupload penyusup.exe yang didepan tadi ke suatu webhosting, anda bisa mendownloadnya dengan mengisi URL yang disediakan.


Printer


Berfungsi untuk mencetak tulisan anda di box yang disediakan melalui printer user. Kalo si user orangnya parno, pasti dy bakal ketakutan. Apalagi kalo anda ngeprint tulisan2 berbau horror. :D Pencetakan / PengePrintan akan berhasil jika printer si user dalam kondisi ON. Kalo masih off ya datengin aja usernya, “eh printer lu hidupin donk, entar lu gw kerjain” wakakka. :D

Aplication


Tool ini hampir sama seperti taskmanager, menampilkan proses apa saja yang bekerja. Anda bisa mematikan salah satu aplikasi ataupun salah semua aplikasi :D Lanjuttt....

Windows


Masih sama seperti task manager, jika yang tadi menampilkan prosesnya yang ini menampilkan window apa saja yang dibuka oleh si user.

FTP Manager


Yaps sama seperti namanya tool ini berfungsi seperti FTP, atau File Transfer Protokol.

File Manager


Tool ini berfungsi seperti Explorer, yaitu membuka isi/ file file si user. Anda bisa mengambil /mendownload file milik si user atau mengunggah /mengupload file milik anda ke computer user.

Search Files


Tentu untuk mencari file. Piih pathnya lalu keywordnya lalu tekan Find. Lanjuttt.....

Registry Editor


Yaps, dengan tool ini anda bisa mengubah registry di komputer user. Lanjuttt...


Keylogger


Komplit bukan, dengan ini anda bisa melihat aktifitas yang dilakukan, setiap huruf yang dia tekan melalui keyboardnya. Nampak semua disitu. ?

Password


Berfungsi untuk melihat password - password yang berhubungan dengan komputer user. Lanjutt....

Run


Anda dapat menjalankan program, script, command prompt , pokoknya lengkap ddeh. :D

Service Manager


Disini anda dapat menentukan aplikasi mana yang anda disable, diaktifkan autostart nya.., macem2 deh.. Lanjut aja ea..,

Screen Shot


Nah ini nih, ini buat ngeliat si user lagi ngapain aja dengan komputernya. Ada 2 metode, gampangannya sih kalo metode satu g bisa ya pake metode satunya lagi. Nah lanjut langsung aja ke Webcam Shot ada dua metode juga, pake yang bisa. Nah ntar kalo ga ada webcam nya nanti akan keluar attention seperti ini “There isn’t a WebCam on target system” nah seperti itu. Tapi kalo ada webcamnya maka akan muncul window seperti ini:


Nah pilih camera devicenya, lalu pilih Apply dan pilih OK. Maka kita bisa mengintip si user lewat webcamnya. Kira kira si user lagi ngapa yaa? Ngerjain Tugas? Melakukan aktifitas mupeng? Atauuuuu... Pacaran? Wow! Wakakakakak silahkan berimajinasi sendiri ddeh. ?


SELESAI ddeh. Tutorial ini jangan disalah gunakan yya
http://www.situstkj.com/2011/04/hack-ngintip-lewat-webcam.htm
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...